DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI SUMUT MELAKSANAKAN KEGIATAN PASAR MURAH MENJELANG NATAL 2019 DAN 2020 DI KAB. TOBA SAMOSIR BERSAMA PEMERINTAH KAB. TOBASA

4 tahun yang lalu
Bagikan:
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI SUMUT MELAKSANAKAN KEGIATAN PASAR MURAH MENJELANG NATAL 2019 DAN 2020 DI KAB. TOBA SAMOSIR BERSAMA PEMERINTAH KAB. TOBASA

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu)  bekerja sama  dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba Samosir (Tobasa)  melalui Dinas Perindag dan Dinas perindakop dan UKM Tobasa menggelar pasar murah di Simpang Tiga Desa Partoruan Janji Matogu kecamatan Uluan.

Kegiatan pasar murah itu dibuka oleh Wakil Bupati (Wabup) Tobasa Hulman Sitorus didampinggi Kadis Perindakop dan UKM Marsarasi Simanjuntak, Kepala Bulog Sub Divre Pematang Siantar Bahtera Pinem, Kadis PMDPPA Henry Silalahi, dan Plt. Kabid Perdagangan Dalam Negeri Provinsi Sumatera Utara Senin pagi (2/11/2019).

Wabup Hulman Sitorus mengatakan  pelaksanaan pasar murah adalah untuk menjaga ketersedian barang  serta pendistribusian bahan pokok dan barang penting lainnya di masyarakat menghadapi natal dan tahun baru yang tinggal beberapa pekan lagi.

“Tujuan pasar murah ini digelar agar masyarakat yang kurang mampu dapat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang terjangkau menjelang Natal dan Tahun Baru” sebut Hulman Sitorus

Kepala Dinas Perindag Provinsi Sumatera Utara yang diwakili Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Azrai Ridho Hanafiah mengatakan kegiatan pasar murah di kecamatan Uluan adalah merupakan permintaan dari Disperindakop dan UKM Kabupaten Tobasa.

Lanjut  Azrai Ridho bahwa Tujuan pasar murah, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat ekonomi menengah ke bawah dan sekaligus mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok menjelang akhir tahun.

Dia menambahkan  dari 34 Kabupaten/ Kota di Propinsi Sumatera Utara ada 8 kabupaten/kota tahun ini yang melaksanakan kegiatan  pasar murah, salah satunya  Kabupaten Tobasa di Desa Partoruan Kecamatan Uluan, sebut Azrai.

Kepala Dinas Perindakop dan UKM Kabupaten Tobasa Marsarasi Simanjuntak menyebut kegiatan pasar murah ini untuk menangkal permainan spekulan dengan menimbun sembako yang menjadi pemicu kenaikan harga.

”Dengan adanya pasar murah, masyarakat diharapkan dapat dengan mudah membeli sembako dengan harga terjangkau dan menangkal permainan spekulan,”

Dia menambahkan, pasar murah ini dilaksanakan selama  sehari saja. Dinas Perindag Provsu menurunkan berbagai macam  produk bahan pokok sembako seperti beras premium berat 5 Kg, gula pasir, telor, bawang putih, tepung ketan, minyak makan, sirup, kacang tanah dan lainya.

Sejumlah masyarakat yang datang berbelanja di pasar murah kelihatan merasa senang. Tampak warga menyerbu bahan pokok yang dijajakan di pasar murah sepertii beras, gula, telor, bawang putih  , kacang  tanah dan sembako lainya dengan harganya  yang cukup murah dari harga pasaran.