Ekspor Ikan Sumut Turun 13,32%

10 tahun yang lalu
Bagikan:
Ekspor Ikan Sumut Turun 13,32%

Distopnya order ikan ke China pada periode Januari - Maret tahun 2013 lalu tampaknya cukup berpengaruh terhadap ekspor ikan Sumatera Utara (Sumut) melalui terminal peti kemas (TPK) Belawan International Container Terminal (BICT).
Buktinya, sepanjang tahun 2013, aktivitas ekspor ikan Sumut yang dikapalkan melalui TPK BICT mengalami penurunan yang signifikan yakni hingga 13,32 %.

Bahkan di awal tahun 2014 ini, aktivitas ekspor ikan dari Sumatera Utara ke mancanegara melalui terminal peti kemas BICT anjlok hingga 48,84 %.

General Manager Pelindo I BICT Captain Akhmad Hidayat Alcaf melalui Asisten Manajer Hukum dan Humas Tengku Irfansyah mengatakan, terjadinya penyetopan order ikan dan udang dari Sumatera Utara (Sumut) oleh China ternyata berdampak buruk terhadap aktivitas ekspor komoditas hasil tangkapan nelayan di Sumut tersebut melalui TPK BICT.

Buktinya, kata Irfansyah yang didampingi stafnya Pamela Tampubolon, Rabu (26/2), selama kurun waktu 2013 aktivitas ekspor ikan Sumut yang dikapalkan melalui TPK BICT tercatat sebanyak 29.429 ton. Jumlah ini turun sekitar 13,32 % dibandingkan periode 2012 yang jumlahnya 33.953 ton.

Bahkan kata juru bicara pengelola terminal peti kemas terkemuka di luar Pulau Jawa itu, awal tahun ini aktivitas ekspor ikan Sumut yang dikapalkan melalui TPK BICT anjlok drastis hingga 48,84 % yakni dari 4.054 ton pada Januari 2013 menjadi 2.074 ton pada Januari 2014.

Tahun 2012, ekspor ikan Sumut melalui TPK BICT meningkat sekitar 11,44 % yakni dari 30.467 ton sepanjang tahun 2011 menjadi 33.953 ton.

Sekadar diketahui, pada triwulan I-2013, negeri Tirai Bambu China menyetop pasokan ikan dan udang dari Sumut. Meski awalnya diprediksi membaik, namun buyer China ternyata menghentikan pembeliannya.

"Peluang kedua komoditas ini sebenarnya cukup besar. Namun, buyer di China tentu punya pertimbangan menghentikan permintaan. Mungkin ini masih dipengaruhi krisis ekonomi sehingga sejumlah industri mengurangi pembelian bahan baku dari Sumut" kata Kepala Seksi Ekspor Hasil Pertanian dan Pertambangan Disperindag Sumut, Fitra Kurnia beberapa waktu lalu di Medan. (wismar simanjuntak)

Sumber : http://www.medanbisnisdaily.com/