Harga Beras Bergerak Turun
Harga beras di Pusat Pasar Kota Padangsidimpuan berangsur turun. Besaran penurunan bervariasi Rp3.000-Rp4.000 per tabung. Informasi yang diperoleh dari pedagang di Sangkumpal Bonang, Rabu (18/2), mengatakan, Harga beras silatihan yang sebelumnya Rp46.000 per tabung kini menjadi Rp43.000 per tabung. Harga beras si condong yang sebelumnya Rp42.000 per tabung menjadi Rp40.000 per tabung.
Pedagang beras di Pasar Sangkumpal Bonang, Maimunah mengatakan, penurunan harga beras pada pekan ini karena stok beras banyak di pasar. Hal ini dikarenakan saat ini sudah memasuki musim panen, ujarnya.
Sayangnya, kata dia, meski ada penurunan harga, namun pembeli yang dating masih sedikit. Ia menduga hal ini dikarenakan daya beli masyarakat yang rendah seiring rendahnya harga getah karet. Harga getah yang sangat murah saat ini membuat petani getah berhemat untuk membeli beras di pasar, katanya, selain menyebutkan penjualan turun menjadi sekitar 3-4 karung per hari.
Ia memperkirakan harga beras masih akan turun, karena masa panen tidak hanya terjadi pada lahan sawah di Padangsidimpuan, tetapi juga di daerah tetangga seperti Tapsel. Di Sipirok dan Batang Angkola Tapsel saat ini juga lagi musim panen, jadi sangat sulit rasanya harga beras di daerah ini naik kembali, ujar Maisaroh (45) pedagang beras lainnya di Padangsidimpuan.
Sementara itu Nur (35), warga Kota Padangsidimpuan saat berbelanja beras, mengatakan, harga beras memang sudah turun. Namun penurunan harga beras belum bisa membantu perekonomian warga masyarakat karena harga karet masih tidak naik. Kalau harga getah naik, mungkin bisalah membantu ekonomi lebih baik. Saat ini beli beras saja yang murah masih sulit, belum lagi belanja sandang yang harganya masih tinggi.
Sumber : http://www.medanbisnisdaily.com