Harga Daging Ayam Mulai Turun
Sempat menyentuh hingga Rp28.000 per kg, kini harga daging ayam turun menjadi Rp22.000-Rp23.000 per kg. Turunnya harga daging ayam di sejumlah pasar tradisional di Medan disebabkan pasokan ayam dari peternak cukup lancar dalam beberapa pekan terakhir. Sempat mahal daging ayam. Bahkan menjelang perayaan Imlek kemarin sampai menyentuh Rp28.000 per kg. Tapi sekarang sudah berangsur turun. Dan turunnya juga bertahap dari Rp24.000 dan saat ini menjadi Rp23.000 per kg, kata Zulkifli, pedagang daging ayam di Pasar Medan Johor, Rabu (25/2).
Namun dia tidak mengetahui secara persis alasan turunnya harga daging ayam. Tetapi, beberapa pekan terakhir, katanya, pasokan daging ayam cukup lancar. Saya juga kurang tahu, karena dari peternak harganya mengalami penurunan, jadi pedagang menyesuaikan saja. Memang pasokannya cukup lancar, ujarnya.
Terpisah, Lisa pedagang daging ayam di Pasar Simpang Limun Medan mengatakan saat ini daging ayam yang dijualnya Rp22.000 per kg. Dia mengakui adanya penurunan signifikan terhadap daging ayam. Penurunan itu, lanjutnya, disebabkan banyaknya pasokan daging ayam yang masuk ke pasar tradisional. Memang pasokannya lancar. Karena itu harganya turun. Bahkan saat Imlek kemarin permintaan juga tinggi. Apalagi biasanya saat perayaan hari besar, permintaan daging ayam itu tinggi. Makanya harga daging ayam sempat mahal, ucapnya.
Meski harga daging ayam mengalami penurunan, namun permintaan dari konsumen cenderung menurun. Bahkan ia memperkirakan permintaan mengalami penurunan hingga 15% dalam beberapa hari terakhir. Harganya memang lagi murah, tapi begitupun permintaan dari masyarakat cukup menurun. Saya juga kurang mengetahui secara pasti kenapa bisa begitu. Bahkan hari ini saja pembelian hanya dari pelanggan kita yang biasa. Makanya penjualan kali ini agak sepi.
Sumber : http://www.medanbisnisdaily.com