Jagung India Banjiri Sumut
Jagung asal negeri Bollywood India yang dipasok oleh sejumlah pengusaha pakan ternak melalui Pelabuhan Belawan terus membanjiri Sumut. Hingga kuartal I-2015, pasokan jagung Sumut asal India yang dipasok melalui Pelabuhan Belawan meningkat sekitar 5,14%.
Tahun ini, kata Asisten Manajer Hukum dan Humas Pelindo I Cabang Belawan Roswita melalui stafnya Arief Maulana Lubis, kepada MedanBisnis, Selasa (19/5), pasokan jagung impor Sumut asal India melalui Pelabuhan Belawan diperkirakan bakal terus meningkat seperti sebelumnya. Pasalnya, hingga kuartal I-2015, pasokan jagung impor Sumut yang dibongkar melalui Pelabuhan Belawan sudah mencapai 103.886 ton. Jumlah ini naik sekitar 5,14% dibandingkan periode serupa 2014 yang berjumlah 98.802 ton.
Tahun lalu, kata Arief, pasokan biji jagung impor Sumut yang dibongkar dengan menggunakan alat bongkar muat cakram melalui Pelabuhan Belawan meningkat tajam. Di mana selama kurun waktu 2013 jumlah biji jagung impor yang masuk ke Sumut tercatat 362.194 ton. Jumlah ini naik sekitar 27,96% dibandingkan tahun 2014 yang berjumlah 463.489 ton. Selama ini, komoditas jagung termasuk salah satu komoditas impor terbesar Sumut yang dipasok oleh sejumlah industri pakan ternak di daerah Sumatera Utara melalui Pelabuhan Belawan, ujarnya.
Ditambahkannya, derasnya pasokan biji jagung impor ke Sumut melalui Pelabuhan Belawan pernah mendapat protes dari petani jagung di daerah ini. Mereka melakukan protes dengan melakukan aksi unjukrasa ke Kantor Gubsu meminta agar Gubsu Gatot Pudjonugroho menghentikan pasokan jagung impor saat Sumut panen raya. (wismar simanjuntak)
Sumber : www.medanbisnisdaily.com