Rp 40.000 per Kg, Petani Cabai Rawit Untung Besar

Tingginya harga cabai yang mencapai Rp 40.000 per kg saat ini menambah keuntungan bagi pembudidaya cabai rawit.
Irham, warga Dusun III Desa Klambir Kecamatan Hamparan Perak yang memiliki 500 batang cabai rawit dalam sekali panen per 10 hari memperoleh penghasilan sekitar Rp 1 juta. Apalagi dalam sebulan cabai rawit bisa dilakukan panen minimal 3 kali.

"Dalam sebulan saya melakukan panen cabai rawit sampai tiga kali atau per 10 hari dengan jumlah yang dipetik sekitar 25 kg," kata Irham saat ditemui MedanBisnis di lokasi penanaman cabai rawit di kawasan pinggiran Sungai Belawan Dusun III Desa Klambir, Jumat (24/1).

Dalam perawatan tanaman pria berusia 45 tahun tersebut mengaku relatif mudah. Setelah dipetik dua hari kemudian dilakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk NPK secukupnya. "Biaya pemupukan dalam satu bulan hanya berkisar Rp 150 ribu," ujarnya.

Aminuddin, petani yang juga bermukim di Dusun III Desa Klambir yang baru merintis menanam cabai rawit dalam satu tahun terakhir mengaku ketiban rezeki saat menjual cabai rawit kepada pedagang pengepul dengan harga jual Rp 40 ribu per kg. "Harga normal cabai rawit Rp 20 ribu, tapi kemarin saat saya jual mencapai Rp 40 ribu per kg," ujarnya.
Irham yang juga berternak sapi itu berkeinginan memperluas tanaman cabainya dari yang selama ini ditanamnya seluas dua rante menjadi 5 rante mengingat tingginya harga komoditas tersebut.

Sumber : http://www.medanbisnisdaily.com