Stok Beras di Tebing Tinggi Cukup
Menjelang bulan suci Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri tiga bulan ke depan, khusus bahan pokok beras untuk Kota Tebingtinggi cukup aman karena masih tersedia dari kebutuhan beras 1.342 ton setiap bulan. Namun, jika ada kenaikan harga hingga di atas 4%, Pemko dan Bulog akan melaksanakan operasi pasar. Hal itu disampaikan Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM, saat memimpin rapat koordinasi dengan beberapa instansi terkait dan pihak pengusaha di antaranya Bulog, Pengusaha Pangkalan Gas, Dinas Perhubungan dan Dinas Pertanian khususnya dalam menghadapi Bulan Suci Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri, Rabu (20/5), di ruang Data I Sekretariat Pemko Tebingtinggi.
Dalam rapat tersebut disampaikan oleh walikota, berkaitan dengan ketersediaan beras, khususnya raskin sampai dengan 3 bulan ke depan cukup tersedia, ditambah lagi dengan bantuan Raskin Madani bagi 2.305 KK untuk bulan Juni-Juli, dan bantuan lainnya dari Gerakan Islam Peduli (GIP) dan Bazda. Saya perkirakan untuk bahan pangan beras masih tersedia dan aman, ujar Umar Zunaidi Hasibuan.
Yang perlu menjadi perhatian kita bersama menyangkut tentang stok dari gula, tepung terigu dan minyak curah, untuk tiga kebutuhan pangan tersebut, Walikota menginstruksikan kepada Dinas Kouperindag, Kantor Ketahanan Pangan dan Bagian Perekonomian agar segera mungkin melakukan cek and rechek ke grosir-grosir yang ada di Kota Tebingtinggi. Saya berharap dalam waktu secepatnya mendapat laporan real di lapangan, cetusnya.
Dikatakan walikota, kebutuhan masyarakat terhadap gula dan tepung terigu biasanya ketika memasuki bulan Ramadhan akan meningkat. Untuk itu kita perlu data yang konkrit, untuk selanjutnya kita sampaikan ke pemerintah pusat untuk mengambil kebijakan-kebijakan apabila diperlukan nantinya, pungkas Umar Zunaidi Hasibuan. (ali yustono)
Sumber : www.medanbisnisdaily.com